KIAMAT KUBRO (Kubra) AKAN TERJADI BERKISARAN ANTARA TAHUN 2076 LANJUT KE TAHUN 2676 MASEHI (1500 - 1900 Hijriah). Penghancuran / Pemusnahan Alam Semesta yaitu Yaumul Qiyamah.
Dalam salah satu hadis nabi menyatakan: "Nabi Muhammad Shalallaahu 'Alayhi Wasallam bersabda bahwa usia umatku kaum muslimin tidak akan melebihi 1500 tahun" Tahun 1500 hijriah sama dengan tahun 2076 / 2077 masehi. Tahun 2076/2077 M kemungkinan akan menjadi akhir dari dunia islam. Dalam hadis lain nabi juga menyatakan akan munculnya imam mahdi,dajjal dan kembalinya nabi isa ke bumi ini sebagai tanda akhir zaman.
Nabi menyatakan bahwa imam mahdi akan muncul sebelum dajjal, beliau akan menyatukan umat islam yang terpecah ke dalam berbagai mazhab/aliran. Dan imam mahdi akan mengembalikan ajaran islam menjadi islam yang murni seperti era rasulullah. Serta beliau akan membangkitkan kembali kekhalifahan islam.
Kapankah imam mahdi akan muncul ? melihat kondisi dunia islam yang di penuhi kekacauan dan ketidakadilan beberapa ulama menyatakan waktu kemunculan beliau semakin dekat.
Nabi Muhammad di angkat menjadi seorang rasul di usia 40 tahun, maka kemungkinan imam mahdi yang merupakan keturunan nabi akan menjadi al-mahdi di usia beliau ke 40 tahun.......Dunia islam menggunakan penanggalan hijriah.
1440 Hijriah sama dengan 2021 Masehi kemungkinan akan menjadi tahun munculnya Al-Mahdi dan beliau akan memerintah selama lebih kurang 10 tahun. Dan di tahun ke-10 pemerintahan beliau berarti mungkin di tahun 2031 M akan muncul dajjal. Dalam hadis nabi menyatakan: "imam mahdi akan menjadi khalifah bagi kaum mukminin antara 7,8 hingga 10 tahun dan Dajjal akan muncul dan berada di bumi ini selama 40 hari.
Ada satu hari yang panjangnya bagaikan setahun,ada satu hari yang bagaikan sebulan dan ada satu hari yang bagaikan seminggu dan sisanya sama dengan hari-hari biasa" Nabi isa kan kembali ke bumi ini setelah munculnya dajjal berarti beliau kemungkinan akan muncul di tahun 2032 Masehi.
Imam mahdi dan Nabi Isa akan berjuang bersama-sama dalam melawan dajjal. Imam mahdi akan wafat dan kepemimpinan kekhalifahan islam akan di lanjutkan oleh Nabi Isa. Al-Hadis "Nabi Isa As akan kembali ke bumi ini bersama dua malaikat pada menara putih di reruntuhan damaskus suriah" Nabi Isa akan menghancurkan dajjal dan selanjutnya akan memimpin kekhalifahan islam, pemerintahan beliau akan membawa bumi ini dalam kemakmuran dan kedamaian hingga munculnya Yajuj & Majuj di tahun ke-9 pemerintahan beliau.
Yajuj & Majuj adalah salah satu keturunan adam yang yang akan membawa kehancuran sekaligus ujian bagi umat manusia di akhir zaman.
Nabi Isa akan berdoa agar sang pencipta memusnahkan yajuj & majuj dan selanjutnya secara bertahap kondisi dunia yang di hancurkan oleh yajuj & majuj akan kembali pulih seperti sediakala.
Masyarakat bumi ini akan hidup menjadi lebih makmur,damai sejahtera. nabi isa akan memimpin kekhalifahan islam selama beberapa puluh tahun kemudian hingga akhirnya beliau wafat dan akan di makamkan di samping makam nabi muhammad di madinah.
Tahun 1500 H/2076 M kemungkinan akan menjadi akhir dari kekhalifahan & dunia islam setelah wafatnya Nabi Isa As...secara bertahap umat manusia akan melupakan ajaran islam...... shalat,puasa,haji dan bahkan AL -Qur'an akan lenyap dari bumi ini, hingga akhirnya hanya tinggal kalimat Tauhid yang tersisa dibumi ini.
Kapankah hari kiamat......? Di antara masa nabi isa dan nabi muhammad, lebih kurang selama 600 tahun bumi ini kosong tanpa nabi.
Mungkin hari kiamat atau proses penghancuran alam semesta yaitu yaumul qiyamah akan di mulai tahun 2676 M++...........................Maybe Yes Maybe No..
Benar atau tidak-Nya, hanya ALLAH Subhanahu Wa Ta'alla lah yang lebih tau maha tau. (karena Dia lah yang Maha Pencipta Alam Semesta berserta isinya yang selengkap-lengkapNya sesuai dengan apa yang Dia kehendaki)
Yang pasti era kedatangan imam mahdi semakin dekat dan kita umat manusia saat ini sedang hidup berada di dekat akhir zaman........
Yang belum menikah segeralah menikah Yang belum punya anak segeralah punya anak Yang masih lalai akan kehidupan dunia segeralah banyak berbuat kebaikan Yang masih banyak berbuat dosa dan kejahatan segeralah bertaubat.
Tahun 1500 Hijriah/2076 Masehi...........Akan Semakin Dekat, persiapkanlah diri anda wahai anak Adam dari Generasi ke Generasi (mulai dari Generasi Zaman Old sampai Generasi Zaman Now).
***
BATASAN USIA UMAT MANUSIA TERGANTUNG DARI NABI NYA DAN KEPERCAYAAN MASING-MASING ENAM AGAMA
Agama Islam
Nama Kitab Suci : AL-Qur’an
Nama Pembawa : Nabi Muhammad SAW (Shalallaahu 'Alayhi Wasallam)
Permulaan : Sekitar 1400 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Masjid
Hari Besar Keagamaan : Hari Raya Idul Fitri, Hari Raya Idul Adha, Tahun Baru Hijrah, Isra’ Mi’raj
Jumlah Penganut : 207.176.162 jiwa (87,18%)
Agama Kristen Protestan
Nama Kitab Suci : Alkitab
Nama Pembawa : Yesus Kristus
Permulaan : Sekitar 2000 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Gereja
Hari Besar Keagamaan : Hari Natal, Hari Jumat Agung, Hari Paskah, Kenaikan Isa Almasih
Jumlah Penganut : 16.528.513 jiwa (6,96%)
Agama Katolik
Nama Kitab Suci : Alkitab
Nama Pembawa : Yesus Kristus
Permulaan : Sekitar 2000 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Gereja
Hari Besar Keagamaan : Hari Natal, Hari Jumat Agung, Hari Paskah, Kenaikan Isa Almasih
Jumlah Penganut : 6.907,873 jiwa (2,91%)
Agama Hindu
Nama Kitab Suci : Weda
Nama Pembawa : –
Permulaan : Sekitar 3000 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Pura
Hari Besar Keagamaan : Hari Nyepi, Hari Saraswati, Hari Pagerwesi
Jumlah Penganut : 4.012.116 jiwa (1,69%)
Agama Buddha
Nama Kitab Suci : Tri Pitaka
Nama Pembawa : Siddharta Gautama
Permulaan : Sekitar 2500 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Vihara
Hari Besar Keagamaan : Hari Waisak, Hari Asadha, Hari Kathina
Jumlah Penganut : 1.703.254 jiwa (0,72%)
Agama Kong Hu Cu (China)
Nama Kitab Suci : Si Shu Wu Ching
Nama Pembawa : Kong Hu Cu
Permulaan : Sekitar 2500 tahun yang lalu
Tempat Ibadah : Li Tang / Klenteng
Hari Besar Keagamaan : Tahun Baru Imlek, Cap Go Meh
Jumlah Penganut : 117.091 jiwa (0,05%)
Keterangan :
**Data Jumlah Penganut Agama dikutip dari Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia.
***
Kitab Taurat
Kitab Taurat telah diturunkan oleh Allah s.w.t. kepada Nabi Musa a.s. dalam bahasa Ibrani. Dalam Kitab Taurat ini terkandung hukum syarak (yang berkaitan dengan perbuatan manusia) dan keyakinan yang betul. Ia juga menerangkan bahwa seorang nabi akhir zaman (Muhammad s.a.w.) akan lahir dari keturunan Nabi Ismail a.s. Kitab Taurat yang asli tidak ditemui lagi pada masa sekarang karena isinya telah dirubah dan ditambah oleh orang-orang yahudi.
Kitab Zabur
Kitab Zabur telah diturunkan oleh Allah s.w.t. kepada Nabi Daud a.s. dalam bahasa Qibthi. Kitab Zabur tidak mengandung hukum perundangan. Kandungannya hanya mengenai dakwah, cerita, zikir, doa serta hikmah-hikmah. Oleh sebab itu Nabi Daud tidak mempunyai syariat tersendiri, ia dan umatnya hanya mengikut syariat yang dibawa oleh Nabi Musa.
Kitab Injil
Kitab Injil diturunkan oleh Allah s.w.t. kepada Nabi Isa a.s. dalam bahasa Suryani. Diantara kandungannya yang utama ialah menyeru umat manusia agar mengEsakan Allah s.w.t. Kitab Injil juga memberitakan akan kelahiran seorang nabi dan rasul diakhir zaman yaitu Nabi Muhammad s.a.w. Orang-orang Yahudi telah mengingkari akan kebenaran Allah s.w.t. Mereka telah menghimpunkan kitab-kitab ini menjadi satu yang diberi nama "bible" kemudian mereka ubah isi kandungannya mengikut kehendak hati mereka agar disesuaikan dengan kehidupan mereka seharian. Bible ini terbagi kepada dua bagian besar. Pertama bagian Taurat yang dinamakan dengan Perjanjian Lama (Old Testament). Kedua bagian Injil yang dinamakan dengan Perjanjian baru (New Testament).
Kitab Suci AL Qur'an
Kitab suci AL Qur'an adalah sebuah kitab yang telah diturunkan kepada Nabi Muhammad s.a.w. AL Qur'an diturunkan dalam bahasa Arab. Di dalam Al Quran mengandungi hukum-hukum serta peraturan yang lengkap meliputi seluruh aspek kehidupan manusia, sama ada untuk mencapai kemakmuran hidup di dunia maupun untuk kebahagiaan hidup di akhirat. Ajaran yang disampaikan di dalam AL Qur'an sesuai untuk seluruh umat manusia dipermukaan bumi ini tidak mengira bangsa dan keturunannya. Ajaran yang termuat di dalam AL Qur'an lengkap dan sempurna, ia tidak akan berubah dan kekal selama-lamanya bahkan ia tetap dipelihara oleh ALLAH Subhanahu Wa Ta'alla.
***
.
1. ADAM AS.
Nama: Adam As.
Usia: 930 tahun.
Periode sejarah: 5872-4942 SM.
Tempat turunnya di bumi: India, ada yang berpendapat di Jazirah Arab.
Jumlah keturunannya: 40 laki-laki dan perempuan.
Tempat wafat: India, ada yang berpendapat di Mekkah.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 25 kali.
.
2. IDRIS AS.
Nama: Idris/Akhnukh bin Yarid, nama Ibunya Asyut.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As.
Usia: 345 tahun di bumi.
Periode sejarah: 4533-4188 SM.
Tempat diutus: Irak Kuno (Babylon, Babilonia) dan Mesir (Memphis).
Tempat wafat: Allah mengangkatnya ke langit dan ke surga.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 2 kali.
.
3. NUH AS.
Nama: Nuh/Yasykur/Abdul Ghaffar bin Lamak.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As.
Usia: 950 tahun.
Periode sejarah: 3993-3043 SM.
Tempat diutus (lokasi): Selatan Irak.
Jumlah keturunannya: 4 putra (Sam, Ham, Yafits dan Kan’an).
Tempat wafat: Mekkah.
Sebutan kaumnya: Kaum Nuh.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 43 kali.
.
4. HUD AS.
Nama: Hud bin Abdullah.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Iram (Aram) ⇒ ‘Aush (‘Uks) ⇒ ‘Ad ⇒ al-Khulud ⇒ Rabah ⇒ Abdullah ⇒ Hud As.
Usia: 130 tahun.
Periode sejarah: 2450-2320 SM.
Tempat diutus: Al-Ahqaf (antara Yaman dan Oman).
Tempat wafat: Bagian Timur Hadhramaut Yaman.
Sebutan kaumnya: Kaum ‘Ad.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 7 kali.
.
5. SHALIH AS.
Nama: Shalih bin Ubaid.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Iram (Aram) ⇒ Amir ⇒ Tsamud ⇒ Hadzir ⇒ Ubaid ⇒ Masah ⇒ Asif ⇒ Ubaid ⇒ Shalih As.
Usia: 70 tahun.
Periode sejarah: 2150-2080 SM.
Tempat diutus: Daerah al-Hijr (Mada’in Shalih, antara Madinah dan Syria).
Tempat wafat: Mekkah.
Sebutan kaumnya: Kaum Tsamud.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 10 kali.
.
6. IBRAHIM AS.
Nama: Ibrahim bin Tarakh.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As.
Usia: 175 tahun.
Periode sejarah: 1997-1822 SM.
Tempat diutus: Ur, daerah selatan Babylon (Irak).
Jumlah keturunannya: 13 anak (termasuk Nabi Ismail As. dan Nabi Ishaq As.). Tempat wafat: Al-Khalil (Hebron, Palestina/Israel).
Sebutan kaumnya: Bangsa Kaldan.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 69 kali.
.
7. LUTH AS.
Nama: Luth bin Haran.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Haran ⇒ Luth As.
Usia: 80 tahun.
Periode sejarah: 1950-1870 SM.
Tempat diutus: Sodom dan Amurah (Laut Mati atau Danau Luth).
Jumlah keturunannya: 2 putri (Ratsiya dan Za’rita).
Tempat wafat: Desa Shafrah di Syam (Syria).
Sebutan kaumnya: Kaum Luth.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 27 kali.
.
8. ISMAIL AS.
Nama: Ismail bin Ibrahim.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ismail As.
Usia: 137 tahun.
Periode sejarah: 1911-1774 SM.
Tempat diutus: Mekah.
Jumlah keturunannya: 12 anak.
Tempat wafat: Mekkah.
Sebutan kaumnya: Amaliq dan Kabilah Yaman.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 12 kali.
.
9. ISHAQ AS.
Nama: Ishaq bin Ibrahim.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As.
Usia: 180 tahun.
Periode sejarah: 1897-1717 SM.
Tempat diutus: Kota al-Khalil (Hebron) di daerah Kan’an (Kana’an).
Jumlah keturunannya: 2 anak (termasuk Nabi Ya’qub As./Israel).
Tempat wafat: Al-Khalil (Hebron).
Sebutan kaumnya: Bangsa Kan’an.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 17 kali.
.
10. YA’QUB AS.
Nama: Ya’qub/Israel bin Ishaq.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As.
Usia: 147 tahun.
Periode sejarah: 1837-1690 SM.
Tempat diutus: Syam (Syria).
Jumlah keturunannya: 12 anak laki-laki (Rubin, Simeon, Lewi, Yahuda, Dan, Naftali, Gad, Asyir, Isakhar, Zebulaon, Yusuf dan Benyamin) dan 2 anak perempuan (Dina dan Yathirah).
Tempat wafat: Al-Khalil (Hebron), Palestina.
Sebutan kaumnya: Bangsa Kan’an.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 18 kali.
.
11. YUSUF AS.
Nama: Yusuf bin Ya’qub.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Yusuf As.
Usia: 110 tahun.
Periode sejarah: 1745-1635 SM.
Tempat diutus: Mesir.
Jumlah keturunannya: 3 anak; 2 laki-laki dan 1 perempuan.
Tempat wafat: Nablus.
Sebutan kaumnya: Heksos dan Bani Israel.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 58 kali.
.
12. AYYUB AS.
Nama: Ayyub bin Amush.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ al-‘Aish ⇒ Rum ⇒ Tawakh ⇒ Amush ⇒ Ayub As.
Usia: 120 tahun.
Periode sejarah: 1540-1420 SM.
Tempat diutus: Dataran Hauran.
Jumlah keturunannya: 26 anak.
Tempat wafat: Dataran Hauran.
Sebutan kaumnya: Bangsa Arami dan Amori, di daerah Syria dan Yordania.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 4 kali.
.
13. SYU’AIB AS.
Nama: Syu’aib bin Mikail.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Madyan ⇒ Yasyjur ⇒ Mikail ⇒ Syu’aib As.
Usia: 110 tahun.
Periode sejarah: 1600-1490 SM.
Tempat diutus: Madyan (pesisir Laut Merah di tenggara Gunung Sinai).
Jumlah keturunannya: 2 anak perempuan.
Tempat wafat: Yordania.
Sebutan kaumnya: Madyan dan Ash-habul Aikah.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 11 kali.
.
14. MUSA AS.
Nama: Musa bin Imran, nama Ibunya Yukabad atau Yuhanaz Bilzal.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matisyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Lawi ⇒ Azar ⇒ Qahats ⇒ Imran ⇒ Musa As.
Usia: 120 tahun.
Periode sejarah: 1527-1407 SM.
Tempat diutus: Sinai di Mesir.
Jumlah keturunannya: 2 anak, Azir dan Jarsyun, dari istrinya bernama Shafura binti Syu’aib As.
Tempat wafat: Gunung Nebu (Bukit Nabu’) di Jordania (sekarang).
Sebutan kaumnya: Bani Israel dan Fir’aun (gelar raja Mesir).
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 136 kali.
.
15. HARUN AS.
Nama: Harun bin Imran, istrinya bernama Ayariha.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Lawi ⇒ Azar ⇒ Qahats ⇒ Imran ⇒ Harun As.
Usia: 123 tahun.
Periode sejarah: 1531-1408 SM.
Tempat diutus: Sinai di Mesir.
Tempat wafat: Gunung Nebu (Bukit Nabu’) di Jordania (sekarang).
Sebutan kaumnya: Bani Israel dan Fir’aun (gelar raja Mesir).
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 20 kali.
.
16. DZULKIFLI AS.
Nama: Dzulkifli/Bisyr/Basyar bin Ayyub.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ al-‘Aish ⇒ Rum ⇒ Tawakh ⇒ Amush ⇒ Ayyub As. ⇒ Dzulkifli As.
Usia: 75 tahun.
Periode sejarah: 1500-1425 SM.
Tempat diutus: Damaskus dan sekitarnya.
Tempat wafat: Damaskus.
Sebutan kaumnya: Bangsa Arami dan Amori (Kaum Rom), Syria dan Yordania.
Al-Quran Menyebutkan namanya sebanyak: 2 kali.
.
17. DAUD AS.
Nama: Daud bin Isya.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As.
Usia: 100 tahun.
Periode sejarah: 1063-963 SM.
Tempat diutus: Palestina (dan Israel).
Jumlah keturunannya: 1 anak, Sulaiman As.
Tempat wafat: Baitul Maqdis (Yerusalem).
Sebutan kaumnya: Bani Israel.
Al-Quran menyebutkanya namanya sebanyak: 18 kali.
.
18. SULAIMAN AS.
Nama: Sulaiman bin Daud.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matisyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As. ⇒ Sulaiman As.
Usia: 66 tahun.
Periode sejarah: 989-923 SM.
Tempat diutus: Palestina (dan Israel).
Jumlah keturunannya: 1 anak, Rahab’an.
Tempat wafat: Baitul Maqdis (Yerusalem).
Sebutan kaumnya: Bani Israel.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 21 kali.
.
19. ILYAS AS.
Nama: Ilyas bin Yasin.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Lawi ⇒ Azar ⇒ Qahats ⇒ Imran ⇒ Harun As. ⇒ Alzar ⇒ Fanhash ⇒ Yasin ⇒ Ilyas As.
Usia: 60 tahun di bumi.
Periode sejarah: 910-850 SM.
Tempat diutus: Ba’labak (Lebanon).
Tempat wafat: Diangkat Allah ke langit.
Sebutan kaumnya: Bangsa Fenisia.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 4 kali.
.
20. ILYASA’ AS.
Nama: Ilyasa’ bin Akhthub.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Yusuf As. ⇒ Ifrayim ⇒ Syutlim ⇒ Akhthub ⇒ Ilyasa’ As.
Usia: 90 tahun.
Periode sejarah: 885-795 SM.
Tempat diutus: Jaubar, Damaskus.
Tempat wafat: Palestina.
Sebutan kaumnya: Bangsa Arami dan Bani Israel.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 2 kali.
.
21. YUNUS AS.
Nama: Yunus/Yunan/Dzan Nun bin Matta binti Abumatta, Matta adalah nama Ibunya. (Catatan: Tidak ada dari para nabi yang dinasabkan ke Ibunya kecuali Yunus dan Isa As.).
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Ya’qub As. ⇒ Yusuf As. ⇒ Bunyamin ⇒ Abumatta ⇒ Matta ⇒ Yunus As.
Usia: 70 tahun.
Periode sejarah: 820-750 SM.
Tempat diutus: Ninawa, Irak.
Tempat wafat: Ninawa, Irak.
Sebutan kaumnya: Bangsa Asyiria, di utara Irak.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 5 kali.
.
22. ZAKARIYA AS.
Nama: Zakariya bin Dan.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As. ⇒ Sulaiman As. ⇒ Rahab’am ⇒ Aynaman ⇒ Yahfayath ⇒ Syalum ⇒ Nahur ⇒ Bal’athah ⇒ Barkhiya ⇒ Shiddiqah ⇒ Muslim ⇒ Sulaiman ⇒ Daud ⇒ Hasyban ⇒ Shaduq ⇒ Muslim ⇒ Dan ⇒ Zakariya As.
Usia: 122 tahun.
Periode sejarah: 91 SM-31 M.
Tempat diutus: Palestina.
Jumlah keturunannya: 1 anak.
Tempat wafat: Halab (Aleppo).
Sebutan kaumnya: Bani Israel.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 12 kali.
.
23. YAHYA AS.
Nama: Yahya bin Zakariya.
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As. ⇒ Sulaiman As. ⇒ Rahab’am ⇒ Aynaman ⇒ Yahfayath ⇒ Syalum ⇒ Nahur ⇒ Bal’athah ⇒ Barkhiya ⇒ Shiddiqah ⇒ Muslim ⇒ Sulaiman ⇒ Daud ⇒ Hasyban ⇒ Shaduq ⇒ Muslim ⇒ Dan ⇒ Zakariya As. ⇒ Yahya As.
Usia: 32 tahun.
Periode sejarah: 1 SM-31 M.
Tempat diutus: Palestina.
Tempat wafat: Damaskus.
Sebutan kaumnya: Bani Israel.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 5 kali.
.
24. ISA AS.
Nama: Isa bin Maryam binti Imran. (Catatan: Tidak ada dari para nabi yang dinasabkan ke Ibunya kecuali Yunus dan Isa As.).
Garis Keturunan: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ishaq As. ⇒ Yahudza ⇒ Farish ⇒ Hashrun ⇒ Aram ⇒ Aminadab ⇒ Hasyun ⇒ Salmun ⇒ Bu’az ⇒ Uwaibid ⇒ Isya ⇒ Daud As. ⇒ Sulaiman As. ⇒ Rahab’am ⇒ Radim ⇒ Yahusafat ⇒ Barid ⇒ Nausa ⇒ Nawas ⇒ Amsaya ⇒ Izazaya ⇒ Au’am ⇒ Ahrif ⇒ Hizkil ⇒ Misyam ⇒ Amur ⇒ Sahim ⇒ Imran ⇒ Maryam ⇒ Isa As.
Usia: 33 tahun di bumi.
Periode sejarah: 1 SM-32 M.
Tempat diutus: Palestina.
Tempat wafat: Diangkat oleh Allah ke langit.
Sebutan kaumnya: Bani Israel.
Al-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 21 kali, sebutan al-Masih sebanyak 11 kali, dan sebutan Ibnu (Putra) Maryam sebanyak 23 kali.
.
25. MUHAMMAD SAW (Shalallaahu 'Alayhi Wasallam)
Nama: Muhammad bin Abdullah.
Garis Keturunan Ayah: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ismail As. ⇒ Nabit ⇒ Yasyjub ⇒ Ya’rub ⇒ Tairah ⇒ Nahur ⇒ Muqawwim ⇒ Udad ⇒ Adnan ⇒ Ma’ad ⇒ Nizar ⇒ Mudhar ⇒ Ilyas ⇒ Mudrikah ⇒ Khuzaimah ⇒ Kinanah ⇒ an-Nadhar ⇒ Malik ⇒ Quraisy (Fihr) ⇒ Ghalib ⇒ Lu’ay ⇒ Ka’ab ⇒ Murrah ⇒ Kilab ⇒ Qushay ⇒ Zuhrah ⇒ Abdu Manaf ⇒ Hasyim ⇒ Abdul Muthalib ⇒ Abdullah ⇒ Muhammad Saw.
Garis Keturunan Ibu: Adam As. ⇒ Syits ⇒ Anusy ⇒ Qinan ⇒ Mihlail ⇒ Yarid ⇒ Idris As. ⇒ Matusyalih ⇒ Lamak ⇒ Nuh As. ⇒ Sam ⇒ Arfakhsyad ⇒ Syalih ⇒ Abir ⇒ Falij ⇒ Ra’u ⇒ Saruj ⇒ Nahur ⇒ Tarakh ⇒ Ibrahim As. ⇒ Ismail As. ⇒ Nabit ⇒ Yasyjub ⇒ Ya’rub ⇒ Tairah ⇒ Nahur ⇒ Muqawwim ⇒ Udad ⇒ Adnan ⇒ Ma’ad ⇒ Nizar ⇒ Mudhar ⇒ Ilyas ⇒ Mudrikah ⇒ Khuzaimah ⇒ Kinanah ⇒ an-Nadhar ⇒ Malik ⇒ Quraisy (Fihr) ⇒ Ghalib ⇒ Lu’ay ⇒ Ka’ab ⇒ Murrah ⇒ Kilab ⇒ Qushay ⇒ Zuhrah ⇒ Abdu Manaf ⇒ Wahab ⇒ Aminah ⇒ Muhammad Saw.
Usia: 62 tahun.
Periode sejarah: 570-632 M.
Tempat diutus: Mekkah.
Jumlah keturunannya: 7 anak; 3 laki-laki Qasim, Abdullah dan Ibrahim, dan 4 perempuan Zainab, Ruqayyah, Ummi Kultsum dan Fatimah az-Zahra.
Tempat wafat: Madinah.
Sebutan kaumnya: Bangsa Arab.
AL-Quran menyebutkan namanya sebanyak: 25 kali.
.
(Disarikan dari: Qashash al-Anbiya' Ibn Katsir, Badai' az-Zuhur Imam as-Suyuthi dan selainnya).
.
.
***
Nama kitab kitab Allah diterima oleh utusan (nabi) yang berbeda, dibawah ini penerima juga bahasa yang digunakannya:
1. Kitab Taurat
Kitab Taurat adalah diturunkan kepada Nabi Musa as kurang lebih pada abad 12 SM (Sebelum Masehi) di daerah Israil dan Mesir. Kitab Taurat menggunakan bahasa Ibrani.
2. Kitab Zabur
Kitab Zabur adalah diturunkan kepada Nabi Dawud as ketika beliau menduduki tahta sebagai raja Bani ISrail pada abad 10 SM di tanah Kanaan.
3. Kitab Injil
Kitab Injil adalah diturunkan kepada Nabi Isa as pada sekitar abad 1 Masehi di daerah Yerussalem. Dalam bahasa Yunani Injil berarti kabar selamat, pelajaran yang baru atau kabar gembira.
4. Kitab Suci AL-Qur'an
Kitab al Qur'an adalah mulai diturunkan kepada Nabi Muhammad saw pada abad 6 Masehi di Mekkah. Peristiwa turunnya al-Quran atau dikenal dengan Nuzulul Qur'an, terjadi pertama kali ketika Nabi Muhammad menyendiri di Gua Hira, Mekkah. Turunnya al-Quran menandai awal diangkatnya Muhammad saw sebagai Rasulullah (utusan Allah), Usia beliau saat itu genap 40 Tahun.
Al-Qur'an terdiri dari 114 surah, terbagi dalam 30 juz dan 6666 ayat, al-Qur'an diwahyukan selama 22 Tahun 2 Bulan dan 22 hari.
Al-Quran menyempurnakan seluruh hukum-hukum Allah SWT yang terdapat dalam kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya. Ia diturunkan untuk seluruh umat manusia sebagai rahmat bagi semesta alam atau disebut juga Rahmatan lil 'alamin.
***
Saat Hari Kiamat Kubra Terjadi Semuanya Hancur Binasa, Kecuali hanya ada 7 Hal Ini Yang Kekal Tidak Akan Hancur Binasa tetapi Akan Tetap Ada Selama lama nya KEKAL ABADI.
Pernahkah mendengar tentang hari kiamat? Pasti saat mendengarnya, yang terbesit adalah kehancuran seluruh alam dunia berikut isinya. Dalam Al Quran pun dijelaskan bahwa keadaan manusia saat itu seperti anai-anai yang bertebaran dan apa yang ada saat itu semuanya sudah dalam keadaan mati. Namun ternyata terdapat beberapa hal yang tidak hancur saat hari kiamat.
Anda tidak salah dengar….memang saat terompet sangkakala ditiup oleh malaikat Israfil, dengan kekuasaan Allah dan beserta ketetapanNya, beberapa hal berikut ini akan ada mesti yang lainnya telah tiada.
1. Surga Dan Neraka
Allah telah menjelaskan dengan gamblang bahwa saat hari kiamat tiba, neraka dan surga tidaklah hancur. Kondisi ini diabadikan dalam surat Hud ayat 106-108.
“Adapun orang-orang yang celaka, maka (tempatnya) di neraka. Di dalamnya mereka mengeluarkan dan menarik nafas (dengan merintih), mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain). Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pelaksana terhadap apa yang Dia kehendaki. Adapun orang-orang yang berbahagia, maka tempatnya di dalam surga. Mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain) sebagai karunia yang tiada putus-putusnya” (QS Huud 106-108)
Secara singkat bahwa Allah menjamin bahwa neraka maupun surga kekal meski yang lainnya telah binasa. Itu merupakan hak Allah dalam menetapkan sesuatu.
2. Arsy ALLAH Subhanahu Wa Ta'alla
Hal yang tidak akan hancur lainnya adalah Arsy yang memiliki arti singgasana Allah SWT. Jaminan Allah terhadap kekekalan Arsy terukir indah dalam Al Quran surat Az Zumar 74-75 yang berbunyi:
“Dan mereka berkata “Segala puji bagi Allah yang telah memenuhi janjiNya kepada kami dan telah memberikan tempat ini (surga) kepada kami sedang kami (diperkenankan) menempati surga dimana saja yang kami kehendaki. Maka surga itulah sebaik-baik balasan bagi orang-orang yang beramal” Dan engkau (Muhammad) akan melihat malaikat-malaikat melingkar di sekeliling Arsy bertasbih sambil memuji Tuhannya, lalu diberikan keputusan diantara mereka (hamba-hamba Allah) secara adil dan dikatakan “Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam” (QS Az Zumar 74-75)
Masih banyak lagi hadist dan ayat Al Quran yang menerangkan tentang kekalnya Arsy dan Arsy bukan termasuk dari salah satu makhluk yang diciptakan selama kurun 6 hari serta tidak pula dibelah maupun dipecah.
3. Kursi ALLAH Subhanahu Wa Ta'alla
Tak hanya memiliki singgasana, Allah pun memiliki kursi. Hal ini telah dijelaskan oleh Rasulullah SAW “Tidaklah langit yang tujuh dibanding kursi kecuali laksana lingkaran anting yang diletakkan di tanah lapang” (HR Ibnu Hiban)
Dengan kata lain, para ulama menyepakati bahwa yang tidak hancur saat hari kiamat adalah kursi Allah salah satunya. Wallahu ‘Alam seperti apa wujud dari kursi Allah tersebut.
4. Lauhul Mahfuzh
Catatan manusia selama hidupnya tercatat jelas dalam Lauh Mahfuzh. Ternyata Lauh Mahfudz termasuk dalam beberapa hal yang tidak akan musnah saat hari kiamat. Lauh Mahfuzh secara singkat merupakan kitab tempat Allah menuliskan segala yang ada di alam semesta ini.
“Tidak seorang pun yang ada di langit dan di bumi, melainkan terdapat dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh)” (QS An Naml 75)
5. Qalam Atau Pena
Pena disini bukanlah pena yang kita lihat dan sering digunakan. Namun pena yang tidak akan hancur saat kiamat adalah pena Allah atau Qalam. Para ulama mengatakan bahwa Qalam merupakan makhluk pertama yang Allah ciptakan. Ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW.
“ Sesungguhnya makhluk yang pertama kali Allah ciptakan adalah Al Qalam. Kemudian Allah berfirman kepadanya: Tulislah ! Kemudian Al Qalam berkata “Wahai Rabbku, apa yang akan aku tulis? Kemudian Allah berfirman “Tulislah takdir segala sesuatu sampai datang hari kiamat (HR Abu Dawud).
6. Tulang Ekor Manusia
Saat tubuh manusia hancur di hari kiamat tersebut, salah satu bagian tubuh manusia yaitu tulang ekor justru terlihat sebaliknya. Ini bukanlah sebuah karangan ataupun khayalan karena sesuai dengan hadist Rasul yang berbunyi “Tiada bagian dari tubuh manusia kecuali akan hancur (dimakan tanah) kecuali satu tulang yaitu tulang ekor. Darinya manusia dirakit kembali pada hari kiamat” (HR Bukhari).
7. Ruh (Roh)
Meski ruh merupakan urusan yang Allah saja yang tahu, namun sifat ruh telah diterangkan oleh Allah sebagai salah satu yang tidak hancur meski terjadi kiamat. Ruh yang terdapat dalam diri manusia jika sudah waktunya meninggal maka akan dicabut dan dikembalikan lagi saat hari kebangkitan. Para ulama pun menyepakati tentang abadinya ruh manusia.
Memang jelas bahwa beriman kepada hari kiamat merupakan salah satu rukun iman yang wajib diyakini. Hal yang berhubungan dengan kiamat pun meski kita sadari dengan landasan AL Qur'an dan Sunnah Rasul.
Semoga bermanfaat.
AAMIIN...
********
TIDAK AKAN LAMA LAGI, DALAM BEBERAPA TAHUN KEDEPAN DUNIA INI AKAN HANCUR BINASA DAN TIDAK AKAN ADA SATUPUN LAGI KEHIDUPAN DUNIA TERISI.
Contoh Kiamat Sugra dan Kiamat Kubro!
Contoh kiamat sugra hanyalah seperti adanya kematian tetangga kita, sakit, dan adanya bencana alam seperti Gunung Meletus, Tsunami, Banjir, Kebakaran, Angin Tornado, Gempa Bumi, Tanah Longsor, Runtuhnya beberapa pasilitas penghubung perbatasan jalan termasuk Runtuhnya Jembatan atau Jalan umum, dan lain sebagai nya.
Sedangkan contoh kiamat Kubro sendiri yaitu terjadinya kehancuran seluruh Alam semesta beserta isi nya.
Hari kiamat merupakan hari akhir dari segala jenis kehidupan dunia baik bagi penduduk bumi maupun penduduk langit. Huru-hara yang terjadi ketika hari kiamat sangatlah dahsyat.
ciri-ciri Kiamat Sugra!
Ajaran agama Islam kurang diperhatikan dan bahkan ditinggalkan oleh umat islam.
Jumlah ulama (ahli agama) yang sesungguhnya semakin sedikit, sebaliknya banyak orang bodoh yang mengaku ulama, habib, keturunan Rasulullah, dan menyesatkan umat islam dan menyebabkan perpecahan dalam umat islam.
Perzinahan dilakukan secara terang-terangan dan sudah menjadi suatu hal yang biasa di masyarakat.
Meminum khamr (mabuk-mabukan) banyak dilakukan dan seolah bukan perbuatan yang diharamkan.
Jumlah wanita lebih banyak dibandingkan dengan pria.
Para wanita sudah tidak malu untuk berpakaian setengah telanjang (berpakaian tetapi tipis dan/atau membentuk tubuh yang tidak memenuhi syariat berpakaian untuk wanita).
Banyak wanita yang berpenampilan seperti pria dan sebaliknya, banyak pria yang berpenampilan seperti wanita.
Manusia berlomba untuk memperkaya diri dengan cara yang tidak halal seperti mencuri, menipu, merampok, bahkan ada yang dengan cara Riba.
Para orangtua tidak diperlakukan baik bahkan seakan-akan dijadikan budak atau pembantu yang diperilakukan semena-mena oleh anak-anaknya.
Semakin banyak Fitnah yang menimpa umat Islam.
Semakin sering terjadi bencana alam, serta meningkatnya kejahatan seperti pembunuhan dan peperangan.
Maraknya terjadi sebahagian manusia mengakhiri hidup dengan cara bunuh diri.
Terjadinya suatu kecelakaan pada Manusia tanpa tak diduga duga terjadi menimpa diri sendiri.
Maraknya terjadi perceraian (hancur nya Hubungan Rumah Tangga yang dibina)
Semakin banyaknya umat manusia sekakar dan memiliki sifat rasa iri dengki.
Orang-orang bermewah-mewah dalam membangun masjid, sementara jamaahnya sedikit karna umat islam banyak meninggalkan masjid.
Dicabutnya ilmu pengetahuan dan wawasan manusia.
Semakin tersebarnya kebodohan dalam kehidupan masyarakat.
Terjadinya kekacauan di mana-mana akibat luasnya kebodohan dalam kehidupan masyarakat.
Masyarakat yang berlomba-lomba untuk meninggikan bangunan atau gedung-gedung bahkan mempercantik Desain Masjid masjid
Banyaknya orang yang menuntut ilmu karena mengejar harta, pangkat, kedudukan, dan Titel Sarjana.
Maraknya tindakan korupsi.
Semakin banyaknya anak yang lahir dari hubungan zina (hubungan di luar nikah)
Semakin maraknya Penyebaran terjadi berbagai macam wabah penyakit
Munculnya terjadi kegagalan perkembangan Teknologi dimasa kedepannya
ciri-ciri Kiamat Kubra!
Waktu yang dilalui atau dijalani manusia semakin cepat, setahun seperti sebulan, sebulan seperti seminggu, seminggu seperti sehari.
Kekeringan parah selama 3 tahun.
Munculnya Ad–Dukhon.
Datangnya kemunculan Keluarnya Dajjal.
Munculnya Imam Mahdi sebagai penegak Khilafah di Muka Bumi.
Turunya Nabi Isa A.s untuk membunuh Dajjal
Keluarnya Ya’juj dan Ma’juj.
Keluarnya hewan melata yang mampu berbicara dan menandai antara orang yang kafir dan orang yang beriman.
Terbitnya matahari dari sebelah barat.
Hilangnya tulisan dan ingatan manusia terhadap AL–Qur'an.
Dimatikannya seluruh orang beriman secara serentak dengan angin yang lembut.
Ditiupnya sangkakala.
Terjadinya gempa yang sangat dahsyat dan munculnya api dari Yaman untuk mematikan seluruh orang orang yang kafir.
Dalil naqli kiamat sugra!
Beberapa dalil naqli mengenai kiamat sugra diantaranya :
QS. Al-A’raaf: 50-51
QS. At-Taubah: 101
QS. Al-An’aam: 94
QS. Ibrahim: 27
“Jika salah seorang dari kalian meninggal dunia, maka kursinya diperlihatkan kepadanya pada saat pagi-sore hari. Jika ia termasuk ahli surga, maka ia akan melihat jelas gambaran dirinya sebagai ahli neraka. Dikatakan kepadanya, “Ini kursimu hingga Allah membangkitkanmu pada hari Kiamat.” (Al-Bukhari).
Persamaan antara kiamat kubra dan kiamat sugra merupakan sama-sama proses kejadiaan yang menuju Hari Akhir, hari dimana berakhirnya seluruh kehidupan di dunia digantikan dengan kehidupan yang abadi di akhirat.
Perbedaan antara kiamat kubra dan sugra ialah, bahwasanya kiamat sugra yang bersifat kecil dan lokal, kejadian-kejadiannya hanya menimpa diwilayah tertentu, serta kiamat sugra akan berlangsung sangat lama. Sedangkan kiamat kubra merupakan kiamat yang bersifat besar dan internasional, kejadian-kejadiannya menimpa seluruh wilayah di muka bumi, serta kiamat kubra akan berlangsung dengan singkat dan akan mengakhiri seluruh kehidupan di dunia ini.
***
Kita manusia adalah salah satu makhluk yang diciptakan oleh Allah Yang Maha Kuasa. Semua makhluk yang ada di dunia ini, ada karena ada yang menciptakan. Karena tidak mungkin adanya suatu makhluk tanpa ada yang menciotakan. Sebagai umat muslim, kita harus meyakini bahwa Allah adalah satu- satunya penguasa, satu – satunya pencipta, satu- satunya pemelihara, dan satu- saatunya pengatur kehidupan.
Adanya dunia ini, sudah lebih dari berjuta- juta tahun yang lalu bahkan sebelum diciptakannya nabi Adam. Seiring berkembangnya zaman, banyak terjadi perubahan- perubahan di dunia ini dari zaman nabi Adam hingga zaman yang saat ini kita lalui. Kita harus menyadari bahwa adanya kehidupan dan dunia ini bukanlah sesuatu yang abadi melainkan akan dihancurkan suatu saat nanti yang kita kenal dengan hari akhir atau hari kiamat.
Pengertian Percaya akan adanya hari Kiamat
Percaya dengan adanya hari akhir atau kiamat merupakan salah satu rukun iman dan akidah Islam fundamental. Karena, iman kepada hari kebangkitan di akhirat merupakan pilar akidah setelah mengesakan Allah. Pengetahuan tentang hari kiamat adalah suatu perkara yang di rahasiakan oleh Allah dan tidak di perlihatkan kepada makhluk sekalipun malaikat, nabi ataupun rasul.
Iman kepada hari kiamat dan tanda- tanda nya termasuk percaya dengan adanya alam ghaib yang tidak dapat dicapai oleh rasio akal. Tidak ada yang mengetahui kapan hari kiamat akan terjadi, kecuali Allah SWT. Mengingat pentingnya iman kepada hari kiamat, Allah menghubungkan antara iman kepada- Nya dan kepada hari kiamat. Seperti di terangkan dalam firman Allah yang artinya:
“Bukanlah menghadapkan majahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebaktian, akan tetapi sesungguhnya kebaktian itu adalah beriman kepa Allah dan hari akhir” (Qs. Al Baqarah ayat 117)
Sebelum masuk dalam pembahasan tanda- tanda kiamat, berikut akan dijelaskan tentang nama- nama hari kiamat:
As Sa’ah (Hari Kiamat), dalam firman Allah Qs. Al Mu’min ayat 59
Yaumul Ba’ats (hari Kebangkitan) , dalam firman Allah Qs Ar Rum ayat 56
Yaumud Din (Hari Pembalasan), dalam firman Allah Qs Al Fatihah ayat 4
Yaumul Hasroh (Hari Penyesalan), dalam firman Allah Qs Maryam ayat 13
Ad Darul Akhirah (Negeri Akhirat), dalam firman Allah Qs Al Ankabut ayat 64
Yaumul Tanad (Hari Panggil memanggil), dalam firman Allah Qs Al Mu’min ayat 32
Darur Qoror (Negeri yang Kekal), dalam firman Allah Qs Al MU’min ayat 39
Yaumul Fashl (Hari Keputusan), dalam firman Allah Qs Ash Shaffat ayat 21
Yaumul Jami’ (Hari Berkumpul), dalam firman Allah Qs As Syura ayat 7
Yaumu Hisab (Hari Perhitungan), dalam firman Allah Qs Shad ayat 53
Yaumul Waid (Hari Ancaman), dalam firman Allah Qs Qaf ayat 20
Yaumul Khuld (Hari Kekekalan), dalam firman Allah Qs Qaf ayat 35
Yaumul Khuruj (Hari Keluar dari Kubur), dalam firman Allah Qs Qaf ayat 42
Al Waqiah (Peristiwa yang Dahsyat), dalam firman Allah Qs Al Waqiah ayat 1
Al Haqqah (Hari yang Pasti Terjadi), dalam firman Allah Qs Al Haqqah ayat 1- 3
Ath Thommatul Kubro ( Malapetaka Besar), dalam firman Allah Qs An Naziat ayat 34
Ash Shakhkhah (Suara yang Memekakkan), dalam firman Allah Qs ‘Abasa ayat 33
Al Azifah (Kiamat), dalam firman Allah Qs An Najm ayat 57
Al Qariah, dalam firman Allah Qs Al Qariah ayat 1- 3
Rasulullah SAW sering menyebut kiamat dan permasalahannya. Banyak yang bertanya tentang waktu kapan kiamat itu akan terjadi. Rasulullah mengatakan bahwa kiamat merupakan masalah ghaib yang tidak ada makhluk manapun yang mengetahui kecuali Allah.
Tanda- tanda kiamat sendiri dibagi menjadi dua bagian, yaitu
Tanda- tanda Kiamat Kecil (Shugra),. Tanda- tanda ini terjasi mendahului hari kiamat dalam masa yang sangat panjang. Tanda- tanda dari kecial kecil ini merupakan kejadian- kejadian yang biasa terjadi. Misalnya merajalelanya minuman keras, merajalelanya kebodohan, dan lain- lain. Sebagian tanda- tanda tersebut terjadi bersamaan dengan munculnya tanda- tanda kiamat besar atau bahkan terjadi sesudahnya.
Tanda – tanda Kiamat Besar (Kubra). Tanda- tanda dari kiamat ini berupa peristiwa- peristiwa besar yang terjadi ketika mendekati hari kianat tiba. Peristiwa yang terjadi pada masa ini bukanlah kejadian yang biasa terjadi. Seperti munjulnya Dajjal, keluarnya Ya’juj dan Ma’juj, terbitnya matahari dari arah barat.
Sebagian ulama’ membagi kiamat dari segi kemunculannya menjadi tiga bagian:
Ia telah muncul dan telah berlalu
Ia telah muncul dan senantiasa berkembang terus menerus
Ia belum muncul sampai sekarang
Telah disebutkan oleh banyak Ulama’ tentang tanda- tanda kiamat kecil yang sangat banyak. Bahkan tanda- tanda itu sering kita jumpai di kehidupan kita saat ini. Bahkan tanda- tanda tersebut sudah ada sejak zaman para sahabat.
Tanda- tanda Kiamat Kecil / Kiamat Sugra
Diutusnya Nabi Muhammad SAW sebagai Rasul
Rasulullah telah mengatakan, bahwa diutusnya beliau sebagai rasul merupakan awal dari tanda- tanda datangnya hari akhir. Beliau adalah nabiyussa’ah (nabi saat terjadi kiamat). Diriwayatkan hadis dari Sahl r.a. ia berkata:
“ Rasulullah SAW telah bersabda: “Aku telah diutus (sebagai nabi), aku dan hari kiamat seperti ini. Beliau menujuk pada dua jari jemarinya, lalu memanjangkannya. “(Shahih al Bukhari)
Dengan demikian dengan diatusnya beliau menjadi Rasul merupakan awal terjadinya kiamat. Mengingat juga beliau adalah nabi penutup nabi dan tidak akan lagi ada nabi atau rasul setelah beliau.
Wafatnya Nabi Muhammad SAW
Diantara tanda- tanda kiamat yaitu wafatnya sang Rasul Muhammad SAW. Dalam sebuah hadis dari Auf bin Malik r.a., ia berkata :
Rasulullah bersabda,” Aku menghitung ada enam perkara di depan hari kiamat. Diantaranya adalah kematianku”. (Shahih Al Bukhari)
Dengan wafatnya Rasulullah SAW adalah sebagai salah satu bencana dan menjadi duka mendalam pari kaum muslimin.
Penaklukan Baitul Maqdis
Salah satu tanda diantara yanda- tanda datangnya kiamat adalah ditaklukkannya baitul maqdis. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadis Auf bin Malik,
“Rasulullah telah bersabda: “aku telah menghitung enam perkara menjelang hari kiamat” meliau menyebutkan salah satunya adalah ditaklukkannya baitul maqdis” (Shahih al Bukhari)
Sebagaimana sejarah telah mencacat, penaklukan baitul maqdis terjadi pada masa Umar bin Khatab pada tahun 16H.
Melimpahnya harta benda dan keengganan Shodaqoh
Melimpahnya harta benda dan keengganan Shodaqoh
Dari Abu Hurairah r.a bahwasanya Rasulullah SAW bersabda:
“kiamat hanya akan terjadi apabila harta bendamu telah berjumlah amat banyak hingga melimpah- limpah. Sehingga pemilik haarta merasa kesulitan mencari orang yang sudi menerima shodaqohnya, sementara itu seorang laaki- laki mengaku kepadanya : “Aku sendiri tidak nanpy mengurus hartaku”.
Terjadinya berbagai macam huru – hara
Penngertian huru – hara meliputi malapetaka, ujian, cobaan, selanjutnya istilah huru hara banyak digunakan pada perkara- perkara yang mendatangkan cobaan. Penggunaan ini disebabkan perkara- perkara semacam itu dibenci orang. Istillah huru hara akhirnya dipakai untuk segala yang dibenci atau harus dihindari, seperti dosa, kufur, pembunuhan, dan lain- lain.
Munculnya orang –orang yang mengaku sebagai nabi
Tanda kiamat yang selanjutnya yaitu munculnya nabi- nabi palsu. Hal ini sudah terjadi sejak zaman Rasulullah masih hidup dan pada zaman para sahabat. dan mereka akan senantiasa muncuk.
Meratanya Keamanan
Mnculnya Api Hijaz
Perang Dengan Bangsa Turki
Berperang Dengan Orang Non Arab
Lenyapnya Amanat
Ilmu Dihilangkan Dan Kebodohan Merajalela
Banyak Penguasa Yang Zalim
Perzinaan Merajalela
Riba Merajalela
Minuman Keras Meraja Lela Dan Dianggap Halal
Memperindah Masjid Dan Bermegah- Megahan Dengannya
Berlomba- Lomba Mendirikan Bangunan
Budak Wanita Melahirkan Tuannya
Banyak Pembunuhan
Masa (Waktu) Semakin Singkat (Menyempit)
Pasar- Pasar Berdekatan
Banyak Kemusyrikan Di Kalangan Umat Muslim
Merajalelanya Perbuatan Keji, Pemutusan Silaturahmu, Dan Buruknya Hubungan Bertetangga
Orang- Orang Tua Yang Berlagak Seperti Anak Muda
Penyakit Bakhil Dan Kikir Merajalela
Banyak Sekali Perdagangan
Banyak Gempa Bumi
Banyak Terjadi Tanah Longsor, Periubahan Bentuk Muka, Dan Kerusuhan
Lenyapnya Orang- Orang Saleh
Orang – Orang Hina Diberi Kedudukan Terhormat
Mengucapkan Salam Hanya Kepada Orang Yang Dikenalnya
Menuntut Ilmu Kepada Orang- Orang Kecil
Wanita – Wanita Yang Berpakaian Tapi Telanjang
Mimpi- Mimpi Orang Mukmin Menjadi Kenyataan
Banyak Tersebar Karya Tulis
Diremehkannya Sunnah- Sunnah Yang Dianjurkan Oleh Islam
Bulan Sabit Membesar
Banyaknya Kebohongan Dan Tidak Teguhnya Dalam Menyampaikan Berita
Banyaknya Kesaksian Palsu Dan Kesaksian Benar Disembunyikan
Banyaknya Kaum Wanita Dan Sedikitbya Kaum Pria
Banyaknya Kematian Mendadak
dan penyebaran wabah penyakit
Manusia Tidak Saling Mengenal
Negeri Arab Kembali Menjadi Padang Rum[Put Dan Sungai- Sungai
Banyak Hujan Dan Sedikit Tumbuhan
Sungai Efrat Akan Menyibak Gunung Emas
Binatang Buas Dan Benda- Benda Mati Berkata Kepada Manusia
Diharapkannya Kematian Karena Beratnya Beban Hidup
Banyaknya Jumlah Bangsa Romawi Dan Peperangan Mereka Dengan Kaum Muslimin
Pentaklukan Konstatinopel
Peperangan Antara Kaum Muslim Dengan Kaum Yahudi
Kota Madinah Menyingkirkan Orang- Orang Jahat Kemudian Hancur Berantakan
Pada Akhir Zaman Dikirimnya Angin Yang Baik Untuk Meniup (Mengambil) Arwah Orang – Orang Mukmin
Penghalalan Al Baitul Haram Dan Penghancuran Ka’bah
Munculnya terjadi kegagalan perkembangan Teknologi dimasa kedepannya
Tanda – tanda Kiamat Besar / Kubra
Apabila telah muncul tanda kiamat besar yang pertama, maka tanda- tanda yang lain akan mengikutinya secara beruntun. Berarti tata surya sudah mulai mengalami kehancuran.
Berikut tanda- tanda kiamat besar (kubra) secara berurutan:
Al Mahdi
Pada akhir zaman akan muncul seorang laki- laki dari golongan ahlu bait (keturunan Rasulullah SAW). Allah mengkokohkan pada saat itu agama Islam dengannya. Pada saat itu, bumi dipenuhi dengan keadilan sebagaimana jika sebelumnya dipenuhi dengan kezaliman. Pasa masa itu, umat muslim akan merasakan kenikmatan yang belum pernah dirasakan sebelumnya. bumi akan mengeluarkan tumbuh – tumbuhan, langit akan menurunkan hujan, dan memberikan penghasilan yang melimpah.
Laki- laki yang bernama seperti nama Rasulullah SAW, dan nama ayahnya seperti nama ayah rasulullah. Dia berasal dari keturunan binti Rasulullah dari anak cucu Hasan bin Ali r.a..
Ibnu Katsir berkata tentang al Mahdi, “Dia bernama Muhammad ibn Abdullah al Alawi al –Fathimi al- Hasani r.a.”
Al Masih Dajjal
dajjal
Dajjal adalah anak laki- laki dari anak Adam yang memiliki sejumlah sifat sebagaimana dalam beberapa hadis agar manusia mengetahuinya dan berhati – hati terhadapnya. Sehingga ketika nanti dia muncul, umat muslim dapat mengenalinya dan tidak terhuru- hara olehnya.
Diceritakan bahwa Dajjal adalah orang muda yang kulit berwarna merah, pendek, rambutnya keriting, dahi lebar, berpundak bidang, mata sebelah kanan buta, dan matanya tidak menonjol keluar dan tidak tenggelam, seperti buah anggur yang sudah masak (tak bercahaya) dan mata sebelah kiri ditumbuhi daging tebal pada sudutnya.
Turunnya Nabi Isa
Dari Umar bin Khattab bahwa Rasulullah bersabda:
“ketika saya sedang tidur, saya bermimpi melakukan thawaf di Baitullah..” Lalu beliau mengatakan bahwa beliau melihat Isa bin Maryam, kemudian terlihat Dajjal dan menyebutkan ciri- ciri nya dengan sabdanya: “Dia itu seperti laki- laki yang gemuk, berkulit merah, berambut keriting, matanya buta sebelah, dan matanya itu seperti buah anggur yang masak (tidak bersinar)”. Para sahabat berkata, “Dajjal ini lebih menyerupai Ibnu Qathn, seorang laki-laki dari khuza’ah. (Shahih Bukhari)
Kemunculan Ya’juj dan Ma’juj
Iman Ahmad meriwayatkan dari Ibnu Harmalah dari bibinya, ia (bibinya) berkata : Rasulullah SAW pernah berkata: Rasulullah pernah berkhutbah sedang jari beliau dibebat karena disengat kala, lalu beliau bersabda, “kamu mengatakan bahwa tidak ada permusuhan, padahal sesungguhnya kamu senantiasa memerasi musuh sehingga datanglah Ya’juj dan Ma;juj, yang lebar jidatnya, sipit matanya, menyala (merah) rambutnya, mereka turun dengan sangat cepat dari seluruh tempat yang tinggi, wajahnya seperti martil (palu).” (Usnad Imam Ahmad 5: 271)
Karena keluarnya YA’juj dan Ma’juj merupakan tanda kiamat yang besar, kemunculannya telah ditunjuki oleh dalil- dalil dalam Al Qur’an.
Seperti firman Allah pada Qs. An Anbiya’ ayat 96 – 97 yang artinya:
“hingga apabila dibukakan (tembok) Ya’juj dan Ma’juj dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. Dan telah dekatlah kedatangan janji yang benar (hari berbangkit), maka tiba- tba dibelalakkan mata orang- orang kafir. (mereka berkata), ‘Celakalah kami, sesungguhnya kami dalam keadaan lalai tentang ini, bahkan kami adalah orang- orang yang zalim.’”
Tiga Gempa Bumi
Tanda kiamat besar yang selanjutnya yaitu terjajinya tiga macam gempa (tanah longsor). Hal ini disebutkan dalam hadis- hadis yang membicarakan hari hari kiamat. Berikut salah satu hadis yang menerangkan tentang adanya gempa bumi ini.
Diriwayatktkan dari Hudzaifah bin Usaid r.a. bahwa Rasulullah bersabda:
“Sesungguhnya kiamat itu tidak akan terjadi sehingga kamu melihat sepuluh tanda..” Kemudian beliau meyebutkan antara ,ain, “dan tiga gempa atau tanah longsor, yaitu gempa di wilayah timur, wilayah barat, dan jazirah Arab”.
(Shahih Muslim Syarah Nawawi 18: 27 – 28)
Asap (Ad- Dukhon)
asap
Telah dijelaskan didalam Al Qur’an, bahwasanya Allah berfirman dalan Qs Ad Dukhon ayat 10-11 yang artinya:
“maka tungggulah ketika langit membawa kabut yang nyata, yang meliputi manusia. Inilah adzab yang pedih”.
Terbitnya Matahari dari Barat
matahari dari barat
Terbitnya matahari darii arah barat menjadi salah satu tanda terjadinya kiamat besar. Hal ini telah dijelaskan dalam Al Qur’an maupun sunnah- sunnah,
Seperti firman Allah, yang artinyaa:
“Pada hari datangnya sebagian tanda- tanda Tuhanmu tidaklah bermanfaat lagi iman seseorang bagi dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu, atau ia belum mengusahakan kebaikab dalam masa imannya”. (Qs. Al An’am : 158)
Hadis- hadis Shahih menunjukkan bahwa yang dimaksud dengan tanda- tanda dalam ayat tersebut adalah terbitnya matahari dari arah barat. Dan ini merupakan pendapat kebanyakan ahli tafsir.
Keluarnya Binatang dari Perut Bumi
“Dan apabila perkataan telah jatuuh atas mereka, Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka bahwa sesungguhnya manusia tidak yakin kepada ayat- ayat Kami” (Qs. An Naml ayat 82)
Api yang Mengumpulkan Manusia
Menurut beberapa riwayat, bahawa api itu akan muncul dari Yaman dari lembah “Adn, dan keluar juga dari laut Hadhramaut sebagaimana disebutkan dalam riwayat lain.
Dalam hadist Hudzaifah ibn Usaid r.a., Rasulullah bersabda:
“Dan yang terakhir ialah api yang keluar dari Yaman yang menggiring manusia ke tempat berkumpul mereka (mahsyar)”. (Shahin Muslim, Kibab al Fitan wa Asyroth as Sa’ah)
Itulah penjelasan tentang tanda-tanda kiamat yang memang wajib diketahui bagi setiap umat muslim. Semoga bermanfaat!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar